Blog Prassami: Menjaga Rumah Alm Bapak Maju Lumbangaol

Kemarin pada tanggal 24 Oktober 2012, kami semua rombongan Jurusan Pendidikan Teknik Elektro UNIMED pergi kerumah Pak Maju untuk melayatnya. Setelah beberapa saat kami tiba dirumah duka tiba-tiba saja saya ditunjuk oleh Sekretaris Jurusan Ibu Rosnelli untuk memberikan kata-kata penghiburan, disini saya sangat bingung sekali karena seumur hidup saya belum pernah untuk memberika kata penghiburan, dan akhirnya saya selamat juga karena yang menyampaikan kata penghiburan adalah bang Gomgom.

Setelah tiba saatnya kamipun kembali, kembali ke kampus. selama di perjalanan pulang dari rumah duka saya memilih untuk meninggalkan rombongan sewaktu saya pergi tadi, karena rombongan saya itu perginya naik sepeda motor. disini saya pergi meninggalkan rombongan karena saya ingin menaiki Bus milik UNIMED karena selama saya menjadi Mahasiswa di UNIMED baru kemarin itulah saya pertama kali menaiki bus tersebut. didalam bus saya duduk bersebelahan dengan bang Gomgom dan selama diperjalanan kamipun saling bercerita hingga akhirnya diapun mengajak saya untuk menghadiri rapat Panitia Natal Fakultas Teknik pada pukul 14.00 WIB.

Begitu tiba dikampus kami akhirnya pergi ke kandep untuk makan siang dan akhirnya saya, bang gomgom, bang ivan dan (aduh satu lagi saya lupa namanya) pergi ke Fakultas untuk mengikuti rapat tersebut. dan ternyata sayapun diminta untuk mengisi daftar seksi yang masih kekurangan anggota yaitu seksi acara. tiba-tiba ketika kami mau melakukan latihan koor Pak Jongga menelfon bang gomgom dan ternyata kami disuruh untuk datang kerumah Alm Pak Maju dan membawa pakaian ganti. setelah selesai ditelfon kamipun permisi untuk keluar dari latihan dan sayapun langsung pulang untuk mengambil pakaian ganti.

Setelah saya mengambil pakaian ganti kamipun pergi ke kos bang gomgom karena bang gomgom mau pergi mandi, setelah itu kami langsung cabut pergi ke TKP menaiki angkot nomer 104 dan ditengah perjalanan jumlah kami menjadi 3 orang karena sewaktu melawati MMTC bang Ivan yang dari tadi sudah menunggu kami naik. ketika sampai digedung Arca kamipun turun karena tidak tahu jalan, kemudian kami memutuskan untuk naik becak saja setelah bertelfon kembali dengan Pak Jongga.

Akhirnya kamipun sampai di TKP dan disana ternyata telah ada bang Sandy, bang Niko, dan kak Jenny tetapi yang tinggal disana hanya kami 3 + kak Jenny sehingga jumlah kami disana ada 4 orang.